
Sambil
menunggu menabung agar bisa pergi ke Turki, tidak ada salahnya jika pikiranku
ini melalang buana dikarenakan melihat video yang diunggah di youtube oleh
Cheria Travel. Benar-benar promosi yang sempurna.
Aku
membayangkan bagaimana usai menemanin teman umroh dan aku menikmatin
pemandangan yang indah di Medinah dan Mekkah. Dimana temanku, Nabila dengan
hati yang tulus beribadah, sedangkan aku menikmatin suasana dan bertemu dengan
sahabat lama. Berjalan-jalan di Madinah dan Mekkah. Kemudian dilanjutkan oleh
mimpiku, menikmatin wisata di negara Turki.
Hari
01: ISTANBUL– BURSA (MSBox/MM)
Saat hari
pertama berada di Istanbul, kami yang notabennya turis dari Cheria Wisata Tour
dan Travel, agen akan membawa kami ke Bursa dengan menggunakan kapal Feri.
Dimana kapal ini melewatin laut Marmara, bisa dipastikan panorama yang
menakjubkan akan kami lihat selama berada di dalam kapal. Keseruan akan semakin
sempurna, setelah aku dan temanku tiba di Bursa. Tidak bisa kubayangkan, aku berada di Bursa
yang merupakan kota terbesar keempat di Turki, setelah Istanbul, Ankara, Izmir,
luar biasa.
Akhirnya, aku
berdiri di Kota Bursa yang merupakan Turki bagian barat dan dikelilingi oleh
Balikesir di sebelah barat, Izmit, Yalova dan Istanbul di bagian utara, Bilecik
dan Adapazari dibagian timur serta Eskisehir dan Kutahya dibagian Selatan. Luar
biasa.
Sekilas Info: Laut Marmara (bahasa Turki: Marmara Denizi, bahasa Yunani modern: Μαρμαρα̃ Θάλασσα atau Προποντίδα, juga dikenal sebagai "Laut Marmora") ialah laut pedalaman yang menghubungkan Laut Hitam ke Laut Aegea, dan memisahkan Turki Asia dengan Turki Eropa. Selat Bosporus menghubungkannya ke Laut Hitam dan Selat Dardanella ke Laut Aegea. Luasnya 11,350 km² dengan kedalaman terbesar mencapai 1.370 m. Ada 2 kelompok pulau utama yang dikenal sebagai Pulau Pangeran dan Pulau Marmara (termasuk Avşa dan Paşalimanı).*
Menikmatin
malam di Bursa sungguh indah, apalagi Travel ini sudah menyiapkan itinerary
yang sempurna buat aku, teman dan juga peserta Tour and Travel dari Cheria ini.
Benar-benar membuat kami selalu ceria menikmatin pemandangan malam di kota
Bursa sambil menikmatin makan malam. Kemudian dilanjutkan beristirahat di Hotel:
Sheraton Bursa Hotel.
Siapa coba
yang tidak senang menginap di hotel Sheraton Bursa, karena letak penginapan ini
berada di distrik Nilufer berdekatan dengan taman budaya baru Bursa. Dimana
lokasi yang strategis untuk mengetahui sejarah, budaya dan alam. Lokasi ini
sangat dekat untuk mengunjungi beberapa tempat seperti gunung Uludag, Turki ski
resort prima yang merupakan tempat
favorit masyarakat Turki.
Bahkan Bursa
juga terkenal dengan pemandian air panas. Unsur terapi pemandian ini menjadi
daya tarik untuk penduduk setempat dan wisatawan luar negeri. Tempat yang
sempurna untuk bermalam, apalagi hotel ini telah direnovasi dalam bangunan modern
dan letaknya hanya 8 km dari masjid Ulu Cami dan 11 km dari Turk ve Islam
Eserleri Muzesi.
Kenyamanan
terasa saat berada di dalam kamar Sheraton Bursa, aku dan Nabila bisa
beristirahat, menonton televisi sambil bergantian mandi. Bisa melihat
pemandangan malam mempesona dari dalam jendela kamar kami. Walaupun hanya
semalam saja, tetapi sangat berkesan. Tentu saja, tidak lupa selfie bersama di
kamar yang nyaman dengan background lampu kota Bursa yang indah.
Hari
02: BURSA – TROY - KUSADASI (MP/MS/MM)

Namanya
berwisata, pasti tidak lengkap tanpa adanya waktu berbelanja (Shopping time,
yippiew). Setelah puas melihat mesjid bersejarah pada masa Ottoman, dan
dilanjutkan mengunjungi Mosque dan Green Tomb, kami dibawa kembali ke masa
sekarang yakni berbelanja. Berbelanja sepuasnya di Silk Market. Apalagi lokasi
pasar ini sangat berdekatan dengan mesjid yang tadi kami telurusin. Sungguh
menakjubkan, aku terpesona melihat bangunan bersejarah, unik dan memiliki arti
tersendiri bagi umat Islam. Sedangkan bagiku pelajaran bersejarah yang
menyenangkan.
Sekilas Info: Silk Market Bursa adalah pasar tertutup yang berkonsep Pasar antik dan Pasar Sutra (Koza Han). Disini bagi yang menyukai syal dan aksesoris banyak pilihan. Namun, jangan lupa untuk mempersiapkan diri untuk tawar-menawar harga. Sama seperti kalau berbelanja di tradisional market Indonesia wajib tawar menawar untuk mendapatkan barang yang diinginkan.
Setelah
puas berbelanja, kemudian kami melanjutkan perjalanan menuju Troy City. Tujuan
utama untuk melihat Patung Kuda Troy yang terbuat dari kayu. Ingat tidak film
yang mengisahkan mengenai perang zaman Yunani Kuno, dimana dia menggunakan kuda
troy sebagai strategi perang untuk masuk ke dalam benteng yang dijaga dengan
ketat.

Ini
merupakan satu objek wisata bersejarah yang sudah
banyak orang tahu tentang itu. Jadi
sangat berkewajiban jika melewatin Izmir akan sempurna untuk mampir melihat Izmir Saat Kulesi (Izmir Clock Tower). Berfoto ria sambil memberi makan burung, seru banget!
Sekilas Info: Izmir Clock Tower merupakan menara jam bersejarah ini terletak di Konak Square di pusat kota Izmir dan dirancang oleh Levantine arsitek Perancis Raymond Charles Père, dan dibangun pada tahun 1901 untuk memperingati ulang tahun ke-25 aksesi ke tahta Abdulhamid II ( 1876-1909). Jam itu sendiri adalah hadiah dari Kaisar Jerman Wilhelm II (1888-1918) dan didekorasi dengan gaya Ottoman rumit. Menara ini memiliki besi dan kerangka memimpin, berdiri 25m tinggi dan memiliki empat SadIrvan (air mancur) yang ditempatkan di sekitar dasar dalam pola melingkar dengan kolom dari desain Moor.
Perjalanan
hari kedua akan segera berakhir saat berada di Kusadasi dan menginap di Ramada
Resort Kusadasi.
Hari
03: KUSADASI – EPHESUS – PAMUKKALE (MP/MS/MM)
Awal hari
baru di Kusadasi, pagi telah tiba dan saatnya tour di lokasi Kusadasi. Hari ini
tour kami dimulai dengan mengunjungi Leather Factory Outlet. Bagi yang ingin
berbelanja pakaian wanita dan pria untuk dibawa ke Indonesia, ini adalah tempat
yang terkenal di Kusadasi. Setelah puas cuci mata ataupun shopping ria,
perjalanan kami dilanjutkan menuju Kota Sejarah Ephesus yang menjadi salah satu
Kota Arkeolog terindah yang ada di dunia. Tentunya, pemandangan di Ephesus yang
merupakan sebuah kota kuno di wilayah Aegean Central Turki, dekat modern Selçuk
ini akan menjadi pemandangan yang menakjubkan. Apalagi tempat ini mencerminkan
abad sejarah, dari Yunani klasik untuk Kekaisaran Romawi. Bangunan bersejarah
yang sudah tua dan sangat menyenangkan menjelajah disetiap sudutnya.
Setelah
puas melihat keindahannya, perjalanan pun dilanjutkan menuju Isa Bey Mosque.
Sambil bersantap makan siang, setelah rasa lelah hilang dan perut kenyang.
Perjalanan akan dilanjutkan menuju Hierapolis/Pamukkale. Begitu tiba di Pamukkale,
aku beserta rombongan akan dibawa mengunjungi Cotton Castle yang merupakan
sumber mata air panas di daerah ini. Acara pun ditutup dengan bermalam di Pamukkale,
tepatnya di HOTEL: Doga Thermal.
Hari
04: PAMUKKALE – KONYA – CAPPADOCIA (MP/MS/MM)

Sekilas Info: Mevlana Museum ini berada di jantung Konya. Mawlana Müzesi (Mevlana Museum) adalah makam Jalal ad- Din Muhammad Rumi, seorang sufi Persia Sufi juga dikenal sebagai Mawlana atau Rumi. Itu juga pondok darwis (tekke) dari urutan Mevlevi , yang lebih dikenal sebagai Whirling Dervishes. The Mawlana Müzesi adalah tempat ziarah bagi umat Islam karena Rumi adalah suci. Pesan puitisnya perdamaian, kasih Allah dan sesama makhluk, bergema ke khalayak yang lebih luas hari ini daripada itu lebih dari 700 tahun yang lalu ketika Rumi berkhotbah dan mengajar di Konya, dan berputar dalam ekstasi melalui jalan-jalan. peziarah Muslim dan non-Muslim datang dari seluruh dunia untuk mengunjungi makamnya. Masuk gratis dan fotografi diperbolehkan, asal tidak menggunakan flash.
Setelah itu
perjalanan dilanjutkan menuju Cappadocia, dalam perjalanan kita masih diajak
untuk mengunjungi Sultani Caravanserai. Caravanserai ini merupakan tempat
peristirahatan bagi para pedagang sutera. Dimana lokasi ini meruapakan hotel
tua pada masa jalur sutera sebagai tempat peristirahatan bagi para pedagang. Bangunan
kuno memang banyak sekali dijumpai di Turkey membuat mataku terpesona oleh
bangunan-bangunan tua yang masih kokoh berdiri. One word is wonderful time!
Setelah
melihat-kihat bangunan kuno itu, akhirnya tiba juga di Cappodicia. Kita
langsung diantar menuju hotel untuk beristirahat dan bermalam disini di Hotel
Ramada Cappadocia. Tentunya hotel ini menawarkan pemandangan Gunung Erciyes dan
hanya 4 menit berjalan kaki dari Masjid Kursunlu abad ke-18, hotel konservatif
ini 1,2 km dari Museum Nevsehir dan 19 km dari kota bawah tanah kuno Kaymakli
ini. Plus satu lagi yang kusuka, meskipun bentuk kamar tradisional tetapi
memiliki WiFi gratis, TV layar datar, minibar dan mesin pembuat kopi. Asyik,
istirahat malam ini sempurna dan besok lebih menarik lagi.
Hari
05: CAPPADOCIA (MP/MS/MM)

Apalagi
sistem balon udara ini berputar disetiap sisi, sehingga semua pemandangan akan
didapat. Bukan hanya satu sisi saja, luar biasa. Pilotnya juga sudah
profesional, jangan membayangkan sedang naik pesawat. Karena yang satu ini
lebih nyaman dibanding saat berada di dalam pesawat. Kemudian, acara ditutup dengan
cheers. Tidak perlu kuatir yang tidak minum alkohol, soalnya disediakan minuman
jus ringan untuk mengakhiri tur dan pendaratan yang sempurna.
Setelah
menikmatin pemandangan dari atas balon terbang, maka akan lebih sempurn lagi
jika menikmatin city tour kota Cappadocia dengan mengunjungi beberapa tempat
yakni Pasabag Valley, Camel Valley, Pigeon Valley, Uchisar Castle, Underground
City Of Saratli, dan Avanos Village yaitu tempat kerajinan karpet Turkey yang
terkenal.
Tidak perlu
kuatir, di lokasi terakhir adalah “acara bebas” dalam arti pada saat jam
penjemputan tiba. Aku dan Nabila bisa berkeliling melihat kerajinan yang ada di
kota tersebut. Sungguh luar biasa, aku benar-benar hanyut pada pemandangan dan
juga kerajinan yang ada di desa Avansos. Sampai lupa waktu, karena jemputan
kami telah tiba untuk membaa kami ke hotel untuk beristirahat. Malam ini, aku
dan Nabila masih menginap di Hotel Ramada Cappadocia. Puas-puasin deh upload
foto di sosial media, mumpung wifinya gratis disini.
Hari
06: CAPPADOCIA – ANKARA – ISTANBUL (MP/MS/MM)
Hari
ke-enam merupakan dua hari terakhir berada di Turki. Hari ini, aku bersama
rombongan dibawa ke Ankara. Itu lho nama kota yang selalu disebut dalam
film-film drama Turki, akhirnya aku berada juga di Ankara, ibukota negara
Turki. Begitu tiba di Angkara, kami langsung deh City Tour dan berlanjut
mengunjungi Ataturk Mausoleum (tempat peristirahatan terakhir dari Mustafa
Kemal Ataturk (Presiden Pertama Turki)).
Setelah
puas city tour di Ankara, perjalanan dilanjutkan menuju Istanbul. Bermalam di
Istanbul. Aku dan Nabila menginap di hotel Conrad Bosphorus. Hotel ini
merupakan bangunan melengkung yang dikelilingi oleh taman hijau, hotel ini
hanya perlu 12 menit berjalan kaki dari Bosphorus, 7 km dari Istana Topkapi,
dan 8 km dari museum Hagia Sophia .
Hari
07: ISTANBUL “CITY TOUR” (MP/MS/MM)
Setelah sarapan,
perut kenyang, kami pun diajak untuk melihat keindahan Bunga Tulip di Emirgan
Park, setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan city tour kota Istanbul. Keren
banget lo, aku dan Nabila diajak mengunjungi Blue Mosque, Topkapi Palace,
Hippodrome, Hagia Sophia, dan Grand Bazaar untuk berbelanja sepuasnya.
Sedangkan malam
harinya kami serombongan diajak berkeliling Selat Bosphorus dengan Private Boat
Yacht sambil menikmati makan malam diatas kapal atau pulau. Menakjubkan melihat
malam di Istanbul sampai waktunya kami akan dijemput dan diantar ke hotel untuk
beristirahat. Malam ini merupakan malam terkahir kami menginap di Conrad
Bosphorus Hotel.
Tidak
terasa sudah satu minggu tur dengan Cheria Travel di Turki tidak terasa sudah
berakhir. karena kecerian kami selama perjalanan tur benar-benar membuat hati
kami senang, bahagia dan puas menjelajah Turki hanya seminggu tetapi semua spot
wisata terkenal di Turki telah kami jelajahin tanpa henti. Perjalanan ceria ya
Travel Cheria jagonya. Mau seceria kami menikmatin liburan, pilih Travel Cheria
saja. Karena harganya bervariasi sesuai dengan budged yang ada. Oh iya,
hayalanku itu apabila aku membayar harga untuk menginap di hotel bintang lima,
bukan berarti Cheria Travel tidak menyediakan paket untuk menginap di hotel
bintang tiga. Langsung saja berkunjung ke websitenya atau bertanya langsung ke
CS Cheria Tour and Travel.
Aku sudah
membayangkan berlibur di Turki, kini saatnya untuk mewujudkan mimpi menjadi
nyata. Untuk meyakinkan diriku sekali lagi bahwa Cheria Travel akan membawa
keceriaan mimpi jadi nyata, aku membaca beberapa testimonial yang diberikan
kepada peserta tour yang telah menggunakan jasa Travel Cheria ini. Simak saja
testimoninya disini
Apalagi
paket yang diberikan Cheria Tour and Travel ini sangat banyak dan dibagi dalam
beberapa pilihan yakni Paket Wisata
Halal (Muslim Tour), Paket Umroh Plus Cheria dan Paket Haji Plus.
Paket Wisata Halal (Muslim Tour) 2016
antara lain:
# Tour
Uzbekistan # Tour Alaska
Kanada
# Tour
Spanyol # Tour
Australia
# Tour
Turki # Tour
Eropa
# Tour
Beijing China # Tour
Hongkong Shenzen Macau
# Tour
Jepang # Tour
Korea
Paket Umroh Plus Cheria antara lain:
# Umroh
Plus Maroko Spanyol # Umroh Plus
Mesir Kairo
# Umroh
Plus Eropa # Umroh
Plus Dubai
# Umroh Ramadhan # Umroh Plus Turki
# Umroh
Plus Aqso # Umroh
Plus Madain Saleh

Di sebuah
lokasi yang beralamatkan di Gedung Twink Jalan Tendean 82 Mampang, Jakarta
Selatan inilah, Cheria Travel berdiri. Mendedikasikan dirinya sebagai agen
travel, haji, umroh dan tour muslim, Cheria Travel terus membesarkan dirinya
melalui pelayanan prima yang senantiasa memuaskan para penggunanya.
0 comments:
Posting Komentar